Perkenalan Teori Fungsionalisme Struktural

Teori Sosiologi sejatinya ada dua pendekatan, yaitu Makro (pada tatanan sosial, luas) dan Mikro (pada tingkah laku Individu, Spesifik). Maka Teori Fungsionalisme Struktural ini berada pada tatanan sosial alias Makro.

Teori FS ini berasal dari Tradisi Konsensus. Beranggapan bahwa, tiap-tiap sub-sistem saling terhubung dan tergantung, apabila ada salah satu sub-sistem yang tidak sesuai dengan status dan perannya, maka akan mengalami kekacauan, dan ketidakstabilan itu akan seimbang lagi dengan otomatis. Teori ini menekankan pada sistem sosial. ada empat ciri dari sistem sosial, yaitu:

1. Batas (Bondaries)
2. Bagian-bagian (parts) yang saling tergantung
3. Kebutuhan (needs)
4. Keseimbangan (equilibrium)

Ada tiga kemungkinan dari suatu sistem sosial yang berkembang:

• Fungsional
• disfungsional
• non-fungsional

Teori Fungsionalisme Struktural Menekankan empat hal, yaitu:

1. Masyarakat tidak bisa hidup kecuali anggota-anggotanya membagi persamaan persepsi, sikap dan nilai
2. setiap bagian memiliki kontribusi pada keseluruhan
3. masing-masing bagian terintegrasi satu sama lain dan saling memberi dukungan
4. masing-masing bagian memberi kekuatan sehingga keseluruhan masyrakat menjadi stabil

Perkenalan Teori Fungsionalisme Struktural by salingbagi

Tweet